Sentuhan Psikolog Nira Wulansari di Balik Ikhtiar SDN 059 Cirangrang Menjadi Sekolah Anti-Perundungan
- Anahata

- 19 Okt
- 2 menit membaca
Jumat pagi di SDN 059 Cirangrang terasa berbeda. Bukan sekadar seremoni, hari itu sekolah sedang merajut komitmen baru menjadi zona aman bagi setiap muridnya. Di jantung acara sosialisasi "Bandung Ramah Anak", hadir seorang tokoh sentral: Nira Wulansari, seorang Psikolog Klinis Anak dan Remaja yang membawa perspektif baru bagi puluhan guru dan orang tua.
Dipandu oleh Kepala Sekolah Agus Nurjaman dan didukung oleh Unit Layanan Disabilitas (ULD) Kota Bandung, acara ini dirancang untuk lebih dari sekadar sosialisasi. Ini adalah sebuah intervensi. Dan Nira Wulansari adalah arsitek utamanya.
Selama lebih dari satu jam, Nira mengubah ruang serbaguna sekolah menjadi sebuah forum konsultasi raksasa. Ia tidak hanya berbicara tentang bahaya bullying, tetapi juga mengajak para orang tua untuk "berkaca" pada pola asuh mereka. Dengan bahasa yang mudah dipahami, ia menjabarkan bagaimana luka psikis akibat perundungan bisa membekas seumur hidup dan bagaimana orang dewasa di sekitar anak sering kali menjadi pelaku tanpa sadar.
"Kekerasan tidak selalu berupa pukulan. Kata-kata yang merendahkan, pengabaian, dan label negatif adalah bentuk kekerasan psikologis yang dampaknya sangat merusak," jelas Nira. Ia secara aktif berkomunikasi dengan peserta, menjawab setiap kekhawatiran dengan solusi praktis yang berbasis ilmu psikologi.
Kontribusi Nira tidak berhenti di situ. Ia juga memperkuat pesan kepala sekolah tentang pentingnya asesmen profesional. "Jangan pernah melabeli seorang anak. Setiap anak istimewa, dan jika ada tantangan, biarkan ahlinya yang membantu menemukan jalannya," tegasnya, memberikan dukungan pada visi sekolah untuk tidak menghakimi siswa.
Melalui kehadirannya, sosialisasi ini bertransformasi dari sekadar program menjadi sebuah gerakan. Sebuah gerakan yang dipimpin oleh pemahaman psikologis bahwa sekolah yang aman adalah sekolah yang sehat jiwanya, baik bagi siswa, guru, maupun orang tua. SDN 059 Cirangrang, berkat sentuhan Nira Wulansari, telah mengambil langkah pertama yang paling penting.




Komentar